IntelijenNews – Makassar –Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar kembali menunjukkan komitmennya dalam memperkuat manajemen kampus dengan melantik sejumlah pejabat struktural baru. Acara yang berlangsung di Ruang Rapat Senat, Lantai 17 Unismuh Makassar, ini dihadiri oleh Rektor, para Wakil Rektor, Dekan, dan Kepala Badan di lingkungan Unismuh.
Kegiatan diawali dengan pengajian yang dipimpin oleh Wakil Rektor IV Unismuh, Dr. Mawardi Pewangi, kemudian dilanjutkan dengan pembacaan Surat Keputusan Rektor oleh pihak terkait.
Dalam prosesi pelantikan ini, Rektor Unismuh Makassar, Prof. Ambo Asse, melantik beberapa pejabat baru, yaitu:
– Try Gustaf Said, S.Pd., M.Pd menggantikan Hj. Haerani Gama, SE sebagai Kabag BKD, Kepangkatan, dan Serdos.
– M. Rizal, KR., S.Ag., M.M. menggantikan H. Muhammad Rusdi, S.E., M.M. sebagai Kabag SDM dan Kepegawaian.
– Hartini Nanda, S.Ag. menggantikan Drs. Agus Hidayat sebagai Kabag Umum & Sekretariat.
– Mita Astuti, S.E., M.Ak. menggantikan Nurhayati Naba, SE sebagai Juru Bayar Biro Administrasi Umum, Keuangan, dan Sumber Daya (BAUKS).
– M. Zarkasih Yunus, S.Pd. menggantikan Sabri ST sebagai Kepala Tata Usaha Program Pascasarjana.
– Nur Aliah, S.Ag menggantikan Nurahedah Hamdat, S.Sos sebagai Kepala Tata Usaha Fakultas Ekonomi dan Bisnis.
– Rahmawati, S.E. menggantikan Drs. Muh. Ilyas sebagai Kepala Tata Usaha Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.
– Sabria S.Pd menggantikan Hj. Aminah Kadir, SE sebagai Kepala Tata Usaha Fakultas Pertanian.
– Suryani Prawita Sari, S.Pd.,M.Pd. menggantikan Mantang, SE sebagai Kepala Tata Usaha – Lembaga Perpustakaan dan Penerbitan.
Acara pelantikan diakhiri dengan penandatanganan berita acara serah terima jabatan oleh pejabat yang baru dilantik, disaksikan oleh para hadirin.
Tiga Pesan Ketua BPH
Ketua Badan Pembina Harian (BPH) Unismuh Makassar, Prof. Gagaring Pagalung, memberikan sambutannya pada acara tersebut. Ia menekankan tiga poin penting terkait pergantian jabatan dan tantangan ke depan yang dihadapi Unismuh.
Pertama, Prof. Gagaring menegaskan bahwa pergantian jabatan adalah hal yang alami dan diperlukan dalam organisasi, mirip dengan siklus hidup manusia. “Pergantian jabatan itu sunnatullah suatu organisasi. Seperti manusia yang suatu saat akan menghadap Allah SWT. Sama halnya dalam organisasi, ini disebut business process,” ujarnya.
Kedua, ia menekankan perlunya regenerasi yang baik untuk mendukung kinerja akademik dan keuangan. “Tantangan yang dihadapi Unismuh saat ini berbeda dengan generasi kita dulu. Mahasiswa yang kita hadapi sekarang adalah generasi Z dan Alpha. Menghadapi business process di Unismuh, dari proses belajar mengajar hingga pelayanan administrasi mahasiswa, dosen, dan tenaga pendidikan, memerlukan penyesuaian yang terus-menerus,” tambahnya.
Ketiga, Prof. Gagaring mengucapkan terima kasih kepada pejabat yang purna bakti atas jasa-jasanya. Untuk pejabat baru, ia mengingatkan pentingnya menjaga Unismuh tetap unggul dan memastikan setiap bagian dalam organisasi turut berprestasi. Menutup sambutannya, ia mengutip filosofi Ibnu Rusd: “Siapa yang bermain-main dengan usianya berarti menyia-nyiakan hari penanaman, yang menyia-nyiakan hari-hari penanaman akan menyia-nyiakan hari panen.”
Amanah Rektor
Prof. Ambo Asse mengawali sambutannya dengan ucapan terima kasih dan penghargaan kepada pejabat yang telah purna tugas. “Terima kasih atas dedikasi dan kerja keras yang telah diberikan. Apa yang telah kita lakukan bersama semoga menjadi amal jariyah yang bermanfaat,” ujarnya.
Kepada pejabat baru, Rektor menyampaikan selamat bertugas dan berharap mereka sukses dalam menjalankan amanah yang diberikan. Ia menjelaskan bahwa pergantian jabatan adalah bagian dari proses regenerasi alami dalam organisasi. “Pergantian ini dilakukan karena proses purna bakti yang tidak dapat berlangsung dalam jabatan. Ada masa tenggang di mana pejabat lama masih memberikan bimbingan dan pendampingan kepada penggantinya,” tambahnya.
Rektor menekankan tiga aspek penting dalam menjalankan amanah: integritas, komitmen, dan kompetensi. “Jujur dalam ucapan, sikap, dan tindakan. Keteladanan dan akhlak mulia adalah bagian dari integritas,” ungkapnya. Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi dan sinergi dalam kebersamaan, serta menghindari konflik yang dapat merusak keharmonisan dan keunggulan institusi.
Dengan pelantikan pejabat baru ini, diharapkan Unismuh Makassar dapat terus beradaptasi dan meraih prestasi yang lebih baik di masa mendatang.