INTELIJENNEWS.COM, MAKASSAR – Kondisi TPA (Tempat Pembuangan Akhir) Antang Makassar sudah berton-ton sampah ditumpuk tiap harinya, Jumat (28/04/2023).
Baca juga : Pemkot Makassar Bakal Olah Sampah TPA Antang Jadi Listrik, Ini Progresnya
Kebanyakan sampahnya tidak dipilah, tidak hancur, menggunung, dan menjadi ancaman lingkungan di masa depan yang telah mengeluarkan aroma bau menyengat.
Hal ini juga diperparah karena adanya aktifitas pengerukan timbunan gunungan sampah untuk pembukaan akses jalan diarea belakang TPA.
Kondisi inilah yang menjadikan warga kota Makassar mulai resah karena mengganggu aktifitas warga, aroma menyengat bau busuk sampah dari TPA Antang membuat ketidaknyamanan warga Makassar.
Slogan Kota Makassar yang menuju kota dunia dan kota makan enak malah menjadi slogan semata.
“Biar makanan enak dirumah kita ataupun direstoran tetap aromanya itu bau sampah. Tidak bisa kita makan enak kalau begini”, ujar Heri warga dari Tamalate.
Warga di Veteran pun mengeluhkan kondisi ini, Ima mengatakan bahwa aroma menyengat bau sampah ini sangat mengganggu pernapasan dan kami bisa saja terkena penyakit inpeksi saluran pernapasan.
“Ini namanya pencemaran lingkungan, udara yang kami hirup sudah kotor bercampur penyakit, dan pemerintah hanya taunya mohon maaf saja tanpa memikirkan kesehatan warganya. Sampai kapan kita hirup terus ini bau sampah” kesalnya.
Warga di Kabupaten Gowa pun mengeluhkan hal yang sama. Eel warga Andi Tonro Gowa mengatakan “entah sampai kapan warga menghirup bau sampah ini, makan tidak enak, nongkrong dijalan juga aroma sampah tercium, sampai saya muntah karena tidak tahan baunya” ucapnya.
Diketahui aroma menyengat bau sampah ini sudah berlangsung hampir sebulan sejak bulan Ramadhan, hingga Pemkot Makassar melalui Dinas Lingkungan Hidup Kota Makassar menyampaikan permohonan maafnya kepada masyarakat atas ketidak nyamanan ini. (HamkaVanLatief).
Baca juga : Ganjar Jadi Capres PDIP 2024, Robby Tansil Sebut TMP Se-Indonesia Bergerak Rapatkan Barisan