INTELIJENNEWS–PASANGKAYU, – Satu hari menjelang akhir pendaftaran Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) ke KPUD Pasangkayu, DPC Gerindra Pasangkayu ajukan berkas pencalonan, Sabtu, 13 Mei.
Saat mendaftar, DPC dan Bacaleg Gerindra di dampingi Persatuan Pejuang Purnawirawan Indonesia Raya (PPIR), simpatisan partai dan pendukung Bacaleg dari empat Daerah Pemilihan (Dapil) di kabupaten Pasangkayu.
Kedatangan partai besutan Prabowo Subianto ini disambut dengan baik oleh komisioner KPUD Pasangkayu yang diiringi Rabana di depan pintu masuk kantor KPUD.
Ketua KPUD Pasangkayu Syahran Ahmad, saat menerima jajaran partai Gerindra di ruang rapat mengatakan, Pemilu tahun 2024 mendatang itu ada perbedaan dengan Pemilu tahun 2019 lalu. Pemilu 2019 tahapan masa pencalonan itu hanya berlangsung selama tiga bulan, sementara tahapan pencalonan pemilu 2024 yang sementara berjalan ini selama enam bulan.
“Tepatnya masa dari DCS ke DCT itu enam bulan tiga hari yaitu sampai pada tanggal 3 November 2023. Pada rentang waktu ini sebelum penetapan daftar calon tetap, partai politik bisa melakukan perbaikan,” jelas Syahran Ahmad.
Pemilu kali ini lanjut Syahran, partai politik tidak lagi membawa berkas terlalu banyak saat melakukan pendaftaran bakal calon legislatif (Bacaleg) di KPUD. Karena semua proses tahapan pencalonan ini sudah melalui aplikasi digital Silon atau sistem informasi pencalonan.
“Saya ucapkan terimakasih kepada partai Gerindra yang sudah memenuhi masa tahapan pengajuan Bacalegnya selama ini,” tutur Syahran.
Ketua DPC Gerindra Pasangkayu, Nasri Syahril mengatakan secara nasional partai Gerindra hari ini Sabtu, 13 Mei serentak melakukan pendaftaran Bacalegnya. Dikesempatan itu juga, Nasri menjelaskan, pada pemilu tahun 2019 lalu partai Gerindra memperoleh tiga Kursi dan menjadi salah satu pimpinan di DPRD atau DC 8.
Di Pemilu 2024 akan datang, Gerindra sudah melakukan perekrutan bakal Caleg yang mumpuni di semua Dapil serta memiliki tolak ukur kekuatan di setiap perhelatan Pemilu. Dengan melihat kekuatan Caleg yang ada, posisi DC 8 yang sudah dipegang sekarang ini, itu akan diganti dengan DC 3 atau ketua DPRD.
“Melihat komposisi Caleg yang kami usung di setiap Dapil, insyaallah Partai Gerindra akan memperoleh kursi yang gemuk di Pemilu nanti dan posisi wakil ketua di DPRD Pasangkayu itu akan ganti menjadi ketua DPRD Pasangkayu,” tegas ketua DPC Gerindra Pasangkayu Nasri Syahril.
Nasri melanjutkan, dengan kesolidan pengurus dan Caleg Gerindra, pada pemilu 2019 lalu Gerindra kehilangan kursi di DPRD Provinsi Sulawesi Barat, dengan melihat komposisi yang ada insyaallah Mursi yang sudah hilang itu akan bisa diraih kembali.
Ansar
