INTELIJENNEWS–Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengatakan bahwa Perguruan Tinggi (PT) merupakan tempat penggemblengan calon-calon pemimpin masa depan seperti halnya Rektor Universitas Negeri Makassar (UNM) Husain Syam.
Menurutnya, siapa yang sudah digembleng di kampus, apalagi menjadi Rektor sudah memiliki syarat-syarat secara intelektual sebagai pemimpin untuk dicalonkan.
“Dengan demikian siapapun yang telah menggembleng diri di kampus apalagi menjadi sebagai rektor, memang memiliki syarat syarat intelektualitas syarat kepemimpinan untuk dapat dicalonkan,” ujarnya dalam acara Peresmian Kantor DPD PDIP Sulsel di Jalan G. Bawakaraeng, Senin (6/3/2023).
Menurutnya secara kepemimpinan intelektual memang memungkinkan, namun dalam pemilihan kepala daerah tentu rakyat yang menentukan siapa pemimpinnya.
Dari pantauan IntelejenNews, Rektor Universitas Negeri Makassar, Husain Syam yang hadir di acara peresmian tersebut menggunakan pakaian batik berwarna merah khas partai PDIP.
Ia juga terlihat bercengkrama dengan para kader yang diketuai Megawati Soekarnoputri itu.
Sebut saja Ketua PDIP Sulsel Andi Ridwan Wittiri, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Sulsel, Rudi Peiter Goni hingga Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto.
Dalam acara, salah-satu kader partai berlambang kepala banteng ini dengan tegas meneriakkan kata ‘calon gubernur sulbar’ kepada Rektor UNM.
Tampak Husain tersenyum tipis mendengar hal tersebut.
Sekedar informasi, Rektor UNM Husain Syam telah mendeklarasikan akan maju sebagai Calon Gubernur Sulbar. Namun hingga kini, belum ada partai yang dengan tegas mendukung Mantan Dekan Fakultas Teknik (FT) UNM itu.
Sebut saja Ketua PDIP Sulsel Andi Ridwan Wittiri, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Sulsel, Rudi Peiter Goni hingga Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto.
