IntelijenNews.com – Makassar, Masalah sampah merupakan problem yang kerap terjadi di lingkungan. Untuk itu Pemerintah hadir untuk menanggulangi dan menyelesaikan masalah tersebut.
Namun kondisi kurang mengenakkan, terjadi kepada salah satu warga bernama Safril yang mengeluhkan petugas sampah di Kota Makassar yang ia sebut-sebut tidak maksimal dan cenderung malas melaksanakan tugasnya. Selasa (12/11/2024).
“Terjadi dan sering kali berulang petugas sampah di kota Makasar tidak maksimal dalam pengangkutan sampah di setiap sudut kota, hal ini terindikasi bahwa pengelolaan sampah di kota Makassar belum dinikmati sebagai pelayanan publik profesional, padahal retribusi sampah sebesar 20rb rupiah dibebankan per rumah atau setiap KK, entah siapa yang harus disalahkan apakah jajaran pemerintah kecamatan, kelurahan, RT dan RW kurang koordinasi ataukah petugas sampahnya yang tidak kooperatif dengan masyarakat,” ujar Safril.
Keluhan ini kata Safril terjadi di depan kantor redaksi yang ia tempati di Jalan Manuruki BTN Bumi Realty Persada RT 04 RW 04 Kelurahan Sudiang Kecamatan Biringkanaya.
“Sampah tidak diambil alasannya karena sampah tidak diberi kantongan plastik, padahal sampah sudah didalam tong atau ember tempat sampah depan kantor, disini anehnya petugas sampah yang tidak kooperatif dengan masyarakat setempat,” keluhnya lagi.
Jika tindakan seperti ini terus berulang terjadi, maka kata Safril ada pelayanan publik yang tidak profesional dilakukan oleh petugas kebersihan tersebut dan mestinya dilakukan evaluasi.
“Kalau hal ini berulang-ulang terjadi maka sepertinya ada unsur tindakan kesengajaan dari pemerintah yang tidak kooperatif melayani profesional masyarakatnya, padahal keindahan kota Makassar akan terlihat rapi dan bersih jika semua jajaran pemerintah kecamatan, kelurahan, RT, RW bekerja sama dengan masyarakat setempat. Banyaknya opini publik yang semakin resah di mana-mana karena pelayanan pengambilan sampah rumah tidak maksimal dan kelihatan bobrok,” tutupnya. (*)
(Rd)